Sabtu, 09 Agustus 2008

Misteriusnya Warisan Negara

Setiap negara pasti punya tempat atau benda yang mempunyai nilai sejarah atau budaya yang berharga, hingga dijadikan aset nasional. National treasure seperti ini sering menjadi daya tarik suatu negara karena keindahannya. tetapi bagaimana ya kalau national treasure justru jadi menarik akibat saling terjadinya hal-hal misteriusnya?


  1. makam Tutankhamun
Walau negaranya panas dan gersang, Mesir tetap banyak dikunjungi orang karena warisan budayanya yang keren banget! salah satunya piramida. Bangunan yang berfungsi sebagai makam Pharaoh ( raja-raja Mesir) ini memang unik. Bukan cuma karena bentuk bangunan dan isinya,tetapi juga karena adanya kejadian-kejadian aneh yang dipercaya sebagai kutukan dari Pharaoh yang dikubur didalamnya.
Kutukan yang paling terkenal adalah kutukan makam Tutankhamun. Makam ini ditemukan oleh Howard Carter pada tahun 1922. Anehnya, pada hari yang sama, burung kenari kesayangan Howard mati ditelan ular kobra, yang dipercya sebagai binatang pelindung Pharaoh. Setahun setelahnya, novelis Mari Corell memperingatkan bahwa orang yang masuk ke dalam makam itu akan menerima akibanya.
Pertingatan Mari ini menjadi kenyataan. beberapa minggu setelah peringatan ini, Lord Carnarvon, orang kaya yang membiayai ekspedisi makam Tutankhamun ini, meninggal. Tidak hanya itu, Kota Kairo mengalami mati lampu, dan anjing kesayangan Carnarvon yang ada di Inggris juga mati. Tepat pada saat yang sama. Ditambah lagi, terhitung ada 26 orang yang berkaitan dengan ekspedisi itu satu-persatu meninggal dalam hitungan satu dekade.
Tatapi dibalik semua itu, ada juga hal yang baik terjadi. Banyak pembuat film yang menganbil tema soal kutukan ini, dan akhirnya menjadi sarana promosi yang baik untuk parawisata Mesir. Dan roh Tutankhanum sendiri tampaknya senang-senang saja dengan segala publisitas ini, karena menurut kepercayaan Mesir kono, jiwa seseorang akan tetap hidup jika namanya diingat.

2. Reruntuhan Bhangarh

Pada malam hari, di daerah reruntuhan kota Bhangarh susananya sangat sepi. Hal ini bukan karena salah satu tempat wisata tersohor di daerah Rajasthan, India itu sudah tutup, tetapi karena tidak ada yang berani tinggal di tempat tersebut setelah matahari terbenam. Soalnya, banyak banget orang yang hilang dan tidak pernah ditemukan setelah mereka berada di reruntuhan ini pada malam harinya.
Penduduk setempat percaya keanehan-keanehan ini muncul karena kota Bhangarh telah dikutuk. Kisah tentang kota inipun kini telah menjadi legenda yang dikenal di seluruh India. Alkisah Ratnawati, putri dari kota Bhangarh, mempunyai wajah yang sangat cantik. Saat ia berumur 18 tahun, banyak pria datang dari berbagai tempat untuk melamarnya. Ada pula seorang penyihir bernama Singhia yang sangat mencintai putri ini, tetapi tidak pernah diizinkan untuk bertemu dengan sang putri. Maka, ia pun menaruh mantera dan sihirnya di dalam minyak wangi dengan hrapan sang putri akan jatuh cinta kepadanya.
Malangnya, Ratnawati sudah tahu bahwa minyak itu sudah dimanterai. ia pun memecahkan botol berisi minyak wangi itu ke atas batu. Batu yang terkena cipratan minyak ini lalu menggelinding dan menimpa Singhia. Dalam keadaan sekarat, Singhia mengutuk kota Bhangarh, dan bahwa semua orang yang tinggal di tempat itu akan mati. Benar saja, pada tahun berikutnya, terjadi perang antar kota Bhangarh dan Ajabgarh, dan tidak ada yang selamat. Sejak itulah tempat itu dianggap terkutuk.
Kutukan ini tidak cuma berhenti di kasus orang hilang saja. Rumah-rumah yang dibangun di atas tempat inipun runtuh secara misterius. Hal ini membuat para penduduk setempat semakin mempercayai kutukan tersebut. Dan tampaknya pemerintah India pun mempercayai hal yang sama. Buktinya, kantor Archeological Survey of India menaruh papan di reruntuhan kota itu yang bertuliskan " Staying after sunset is strictly prohibited ini this area ."

3. Maria De Guadalupe
Maria de Guadalupe adalah salah satu national treasure paling dihormati di Meksiko, yaitu artifak Bunda Maria, yang merupakan simbol suci umat Katholik. Artifak ini berupa gambar Bunda Maria dalam balutan pakaian wanita Indian Aztec dengan sikap berdoa (nameste), yang terlukis di atas tilma (kain yang biasa dipakai oleh penduduk Indian Aztec).
Legenda di balik penemuan ini juga diselimuti dengan misteri dan keajaiban. pada tanggal 9 Desember 1531, seorang petani miskin bernama Juan Diego sedang berjalan menuju gereja di Tlateloco untuk mengikuti misa. Di bukit, ia bertemu dengan wanita cantik yang ternyata adalah Bunda Maria. Bunda Maria menyuruh Juan untuk menemui Uskup Zumarraga, untuk menyampaikan pesan perdamaian dan mendirikan sebuah gereja di bikut itu. Juan Diego melakukan perintah tersebut, tetapi sayang tidak ada seorang pun yang percaya padanya, termasuk pula sang uskup.
Juan pun kembali ke bukit itu dan bercerita kepada Bunda Maria. Ia diminta kembali keesokan harinya untuk mengambil bukti agar si uskup percaya. Sayangnya, paman Juan sakit parah dan Juan diminta memanggilkan pastor untuk memberi sakramen terakhir sebelum pamannya meninggal. Sehingga Juan tidak bisa datang ke bukit. Tetapi Bunda Maria tetap menemui Juan , mengatakan pamannya sudah sembuh, dan mengajaknya kembali ke bukit itu. Ternyata bukit yang tadinya gersang itu kini sudah dipenuhi dengan bunga mawar -mawar segar. Bunda Maria pun memetik mawar itu dan merangkainya dalam lipatan tilma. Waktu Juan memberikan tilma itu kepada uskup, di dalamnya telah terdapat gambar Bunda Maria. Uskup pun akhirnya percaya dan membangun sebuah basilika, yang sekarang dikunjungi sekitar 10.000 orang per tahunnya.
Orang-orang yang mengunjungi artifak ini untuk mencari penyembuhan, karena sering ada orang yang sembuh setelah berdoa di samping gambar Bunda Maria tersebut. Guadalupe adalah nama yang disebutkan Bunda Maria kepada paman Juan Diego ketika Bunda Maria mengunjunginya. Karena itulah artifak ini kemudian dikenal dengan nama Maria de Guadalupe.
Ada lagi hal yang ganjl dalam artifak ini. Setelah diteliti, ada tiga sosok kecil yang tergambar di mata sebelah kanan Maria. Tiga sosok itu adalah Juan Diego, uskup Zumarraga dan penerjemah uskup, Juan Gonzalez.


PAra TOkoh Di Dunia
Menjadi orang terkenal ternyata tidak selamanya bahagia. Ada resiko yang harus ditanggung oleh para pesohor ini. Mulai dari dikerubuti fans, dikejar-kejar para wartawan , bahkan..... di tembak mati. Beberapa di antara mereka dibunuh oleh orang terdekat mereka sendiri.

1) Mahatma Gandhi
Mohandas Keramchand Gandhi, atau yang lebih dikenal dengan nama Mahatma Gandhi, adalah tokoh yang membawa India pada kemerdekaannya. Dan bebes dari tangan Inggris. Gandhi melakukan semua perlawanan ini tanpa kekerasan, Sikap Gandhi yang anti kekerasan, menjadikannya sebagai sumber inspirasi di seluruh dunia. Dia bahkan lima kali dinominasikan untuk memenangkan Nobel perdamaian, walaupun tidak pernah benar-benar mendapatkannya.
saat terjadi perpecahan antara pemeluk Muslim dan Hindu di India pada tahun 1946, Gandhi menyarankan mereka untuk berdamai. ia juga menyarankan agar India ( Mayoritas penduduk Hindu) memberi dana pada Pakistan (mayoritas penduduk Muslim) untuk kesejahteraan mereka. Aksi Gandhi ini menimbulkan kemarahan kaum Hindu radikal. salah satu anggotanya, yaitu Nathuram Godse, kemudian menembak Gandhi pada tanggal 30 Januari 1948 . setelah kematiannya, hari ulang tahun Gandhi pada tanggal 2 Oktober ditetapkan oleh PBB sebagai hari Anti Kekerasan Sedunia.

2) Indira Gandhi
Putri Jawaharlal Nehru adalah wanita pertama dan satu-satunya yang pernah menjabat sebagai perdana mentri di India. pada tahun 1981, karena ingin menumpas pemberontakan yang dilakukan oleh separatis Jarnail Sigh Bhindranwale, ia mengirim pasukannya ke Golden Temple, tempat suci kaum India Sikh. Usaha penangkapan ini menimbulkan kericuhan yang menewaskan banyak kaum Sikh.
Pada tanggal 31 Oktober 1948, Indira ditembak menggunakan senapan mesin oleh dua orang bodyguardnya, Satwant Singh dan Beant Singh, yang ternyata adalah kaum Sikh yang merasa dendam. Indira kemudian meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.

3)Abraham Lincoln
Abraham Lincoln (Abe) adalah presiden Amerika Serikat yang ke-16, yang menjabat sejak 4 Maret 1861. Berkat jasa besar dialah, maka perbudakan i Amerika dapat terhapuskan. Upaya Abe untuk memberantas perbudakan ini membuat banyak pihak marah, salah satunya adalah John Wilkes Booth, seorang aktor sekaligus mata-mata. Rencana awalnya Booth hanya akan menculik Abe. Tetapi dia kemudian menembak Abe tepat di kepala saat Abe sedang menonton pertunjukan Our American Cousin pada tanggal 14 April 1865 di Ford's Theatre, washington DC. Booth ditangkap 12 hari kemudiam di Virgina. Beberapa sat sebelumnya, Abe pernah memimpikan pembunuhan terhadap dirinya ini.





Sherliana

IX B




Tidak ada komentar: